Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Mahkamah Konstitusi

Risalah Sidang Permohonan Judicial Review UU Nomor 17 Tahun 2003 (Perkara No. 28/PUU-IX/2011)

Protokol Kasus No. 28 / PUU-IX / 2011 Mengacu: Tinjauan UU Keuangan Publik. 17 tahun 2003 dibandingkan dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Saya sedang mencari pekerjaan - Tejoh Sathya Bhakti: Program: Pemeriksaan pendahuluan (1) Jumat 6 Mei 2011 14:04 - 14:36 ​​BARAT : Kamar Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia Lapangan J. Merdeka Barat No 6, Jakarta Pusat: ujian persiapan 1) Ahmed Sodek - Ketua Dewan 2) Harjuno (anggota) 3) Anwar Otman (anggota) Perekam Weik Bodhi Wasito Alternatif: Mereka yang hadir. Saya meminta pekerjaan. - Tejoh Sathya Bhakti: Sidang dibuka hingga pukul 14.04 WIB Ketua : Ahmad Sodek Dengan ini saya menyatakan bahwa kasus nomor 1. 28/PUU-IX/2011 untuk umum. 3X ketuk palu Ya, damai sejahtera, rahmat, dan berkat Tuhan menyertai Anda. wb. Selamat malam, salam sukses untuk kita semua. Kami mengundang Anda untuk melamar terlebih dahulu. 2. Pemohon: Tejoh Satya Bhaki Dengan menyebut nama A

Dissenting Opinion

Ontstandigheid is one of the most popular English languages ​​and one of the most popular dissenters in the world. "Like " means Pendpat, Pikiran, Parson. If you want to do that, you can use the term " conflicting opinion ", which means " the first person you want to know is the right person ." From Wikipedia, the free encyclopedia pendapat majoritas Majelis dalam hal penilaian terhadap hal tertentu. Different opinions are shared and Apu is appointed thirteen. Akan Tetapi, Andersdenkende Opini Lebih Kepada Penhargaon Terhadap Pendapat Seorang Hakim (Atau Lebih) Tentan Parkara Ako ; Aukkeke Maning Terjadi Karena Beberapa Sebab: Explanation Young Berbeda Dari Kasus Hukum, Pengunan Princip-Principal Young Barbeda, or Penafsiran Young Barbeda Dari Fakta-Fakta. If you mean it, you have a menu called "Set up a Tidak Setuzu Sebajian Tarantu from Bagian Tarantu". Use of universal law and fundamental law in American and English. The

Silang Sengkarut Sengketa Pilkada

Pinagbigyan ng Constitutional Court ang petisyon para resolbahin ang hindi pagkakaunawaan sa halalan ng mga pangulo ng mga rehiyon (pilkada) sa loob ng kapangyarihan ng Constitutional Court. Sa desisyon nito, ipinasiya ng Constitutional Court na Article 236 (Pemda) ng Batas Blg. 12 (Law) on Local Self-Government of 2008 և Article 29 of Law No. 48 of 2009 Ang unang liham ay itinuturing na labag sa konstitusyon. Ngayon, nagbabalik ang Constitutional Court nang hindi bumibili ng iba pang mga pagkakataon, bilang tagapag-alaga ng Konstitusyon, inaasahan na ang atensyon ng mga hukom ng Constitutional Court ay hindi na maituon sa pagresolba ng mga hidwaan sa elektoral. Makakakuha tayo ng ilang mahahalagang punto mula sa desisyong ito ng Constitutional Court, una. Wala nang kapangyarihan ang Constitutional Court na lutasin ang lahat ng hindi pagkakaunawaan sa Pilka. Sa kasalukuyan ay hindi alam kung ano ang kanyang gagawin pagkatapos umalis sa opisina. Nakasaad sa bagong batas tungkol sa m

Sebuah Catatan Untuk Keputusan MK Terkait Pelaksanaan UU No. 1 Tahun 1974 Ttg Perkawinan

Pengarang : Ahmad Mufaddal Mutaher Putusan tersebut berlaku sejak Jumat (17 Februari 2012) lalu oleh Mahkamah Konstitusi (MK). Yayasan yang diketuai Dr Mahfoud itu memutuskan anak-anak yang lahir di luar nikah tetap memiliki hubungan perdata dengan ayah kandungnya setelah dibuktikan dengan saksi atau tes DNA. Putusan MK 46/PUU-IX/2011 yang dikeluarkan oleh Ketua MK Dr. Dokter medis Mohamed Mahfouz didampingi delapan hakim konstitusi lainnya. Keputusan tersebut terkait dengan kisah cinta Machika Mordion. Machika adalah mantan artis tahun sembilan puluhan, nama aslinya adalah Aysia Mukhtar. Sementara itu, Mordino adalah mantan menteri luar negeri di bawah Suharto. Dikabarkan Machika Mordiona menikah dengan Siri pada 20 Desember 1993. Pada 1996, mereka dikaruniai seorang anak bernama Iqbal Ramadan, namun Mordion tidak mengakuinya. Selanjutnya, Machika Mukhtar mengajukan gugatan terhadap Pasal 2(2) tentang pencatatan perkawinan dan Pasal 43(1) UU 1 Tahun 1974 tentang anak luar nikah y