Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Norma Hukum

Penegakan Hukum untuk Kerukunan Beragama

Pekan Konvensi Agama Sedunia 2011 Indonesia (02/06) diselenggarakan di Jakarta dengan Dekan Syamsuddin, Ketua Dewan . Cilegon Banten (06/02) diserang untuk membantu umat beragama Pengikut Ahmadinejad membunuh tiga orang dan melukai puluhan lainnya. Belum cukup itu, kembali terjadi bentrokan di Temanggung (02/08) yang dimotori SARA, yang menghancurkan Pengadilan Negeri Temannung dan beberapa tempat ibadah. Gelombang kritik bermunculan dari semua lapisan masyarakat. Presiden Susilo Bambang juga meminta pengadilan untuk mengusutnya. Kasus Ahmadinejad kembali dibahas tentang Hak Asasi Manusia, Demokrasi, Kebebasan Beragama dan Penghormatan Umat Beragama. Apa pun penyebab kecelakaan itu, kekerasan dan pembunuhan adalah kejahatan yang tidak dapat dibenarkan. Mari kita lihat lebih dekat mengapa ini terjadi dan apa yang dapat kita lakukan untuk mencegahnya terjadi lagi. Kita tidak bisa membahas nilai-nilai agama khusus dalam hal kebebasan beragama dan beragama karena itu masalah

Menakar Komitmen Hukum Pemerintah

Harapan besar publik terhadap Presiden Joko Widodo yang baru terpilih dapat menjalankan pemerintahan yang baik, termasuk komitmen untuk mematuhi hukum. Pemerintahan sebelumnya yang dipimpin oleh Susilo Bambang Yudhoyono berhasil mengeluarkan Indonesia dari sepuluh besar negara terkorup di dunia dalam Indeks Persepsi Korupsi 34 terbaru (Data Transparansi 2014). Tidak berlebihan jika masyarakat berharap lebih dari pemerintahan baru untuk mempertahankan prestasi pemerintahan sebelumnya, alhamdulillah sudah lebih baik. Namun, kurang dari 100 hari kemudian, pemerintahan baru ini dirusak oleh kecelakaan hukum. Calon Kapolri (sekarang Kapolri) ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus korupsi. Pengingat publik terhadap perbedaan antara Chichak dan saling pengertian. . Tampaknya masyarakat yang mulai khawatir dengan kontroversi politik beberapa bulan terakhir, akan kembali dihadapkan pada tragedi konflik baru. Publik sudah lelah. Polisi, sebagai prioritas sejati dalam penanggulangan ke

Apresiasi Hukum Berbasis Teologi

Surnud nimi Idi Hudiyata, Elsie, MH Gehiago ያንግ ሙሐመድ ሰባጋይ ሶሶክ ናቢ ናቢ ያንዳንግ ሙሐመድ ሰባጋይ ሰባጋይ ናቢ ናቢ ናቢ Gehiago Vt rohkem እስላም ሰአድ ሻላት ፊት ፊት ፊት Nab Mohammedil on vastsündinute sotsiaalsetes, majanduslikes ja poliitilistes probleemides uus suund (Siafi Antonio, 2007). Rabun un merupakan subjektifitas ilmia yang dilakukan kalagan peneliti orientalis garantizadap እስልምና እና ነብዩ ሙ⁇ መድ መድ Koos Demikyaniga C.Penkaaphamaduline Danba-Qgaapamadanyatul, Proba-Qgaapahamedatul Itu Semintara, Rabun Dekat Adalah Melihat Perjalanan Hidup Nõrk Muhammad Sekara Lingcap jalgratta mõõde, sotsiaalne, poliitiline, sõjaline, edu, Dan Hukum, Modian Meformulasika Nila-Nilay Keteladana Mudel uatu dalam.s Umati islam tähistab prohvet Indoneesia sünnipäeva Mambaka Shalawatis, diba dan barzanji. Hal Inu Merupakan Suatu Nilay Pozitiv Untuk Meninkja Rasa Sinta Kepada Profeti Muhamed. Tapi, Biyasanya Semua Itu Dilakukan Sebatas de Xhamia, Ataw de Rumah Yuzi kool. Kembaali nga Dunia Pekerjan, n, tidak ada nilai-nila